Kata-kata bijak menurut agama Islam tak hanya sebatas petuah untuk menjalankan ibadah, tetapi juga dapat menjadi motivator dalam mengejar tujuan hidup. Berikut ini adalah lebih dari 51 contoh kata-kata bijak menurut agama Islam yang dapat menginspirasi pembaca untuk meraih sukses.
1. Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum, kecuali mereka mengubah nasibnya sendiri. (QS. Ar-Ra’d: 11)
2. Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. (QS. Az-Zumar: 53)
3. Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. (QS. Al-Insyirah: 5-6)
4. Janganlah kamu merasa lemah, karena kamu adalah orang yang paling kuat. (HR. Tirmidzi)
5. Sesungguhnya Allah bersama orang yang sabar. (QS. Al-Baqarah: 153)
6. Orang yang paling kuat adalah orang yang dapat mengendalikan dirinya sendiri. (HR. Bukhari)
7. Janganlah kamu mengeluh atas cobaan yang Allah berikan, karena di balik cobaan itu ada hikmah yang besar. (QS. Al-Baqarah: 216)
8. Janganlah kamu menyerah sebelum kamu mencoba. (HR. Tirmidzi)
9. Katakanlah: ‘Sesungguhnya aku hanya bertawakal kepada Allah.’ (QS. Al-Jinn: 21)
10. Allah tidak memberikan cobaan di luar batas kemampuan hamba-Nya. (HR. Bukhari)
11. Ketika kamu merasa sendirian, ingatlah bahwa Allah selalu bersama kamu. (QS. Al-Anfaal: 62)
12. Janganlah kamu sombong atas kesuksesanmu, karena segala sesuatu datang dari Allah. (QS. An-Nahl: 23-24)
13. Janganlah kamu takut untuk memulai, karena setiap awal pasti sulit. (HR. Bukhari)
14. Ketika kamu merasa lelah dalam berusaha, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan ganjaran terbaik bagi hamba-Nya yang sabar. (QS. Al-Baqarah: 155)
15. Ketika kamu merasa kecil, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan jalan keluar yang terbaik untuk hamba-Nya yang beriman. (QS. At-Talaq: 2-3)
16. Janganlah kamu mengeluh atas keadaanmu, karena Allah selalu memberikan keberkahan dalam setiap ujian. (QS. Al-Ankabut: 2-3)
17. Janganlah kamu menunda-nunda kebaikan, karena setiap detik adalah kesempatan untuk berbuat baik. (HR. Bukhari)
18. Ketika kamu merasa putus asa, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan kekuatan bagi hamba-Nya yang beriman. (QS. Al-Fathir: 10)
19. Janganlah kamu terlalu fokus pada kekuranganmu, karena setiap orang memiliki potensi yang besar. (QS. Al-An’aam: 164)
20. Ketika kamu merasa takut, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan keberanian bagi hamba-Nya yang bertawakal. (QS. Al-Anfal: 26)
21. Janganlah kamu terlalu fokus pada kesalahanmu, karena setiap kesalahanmu adalah pelajaran untuk menjadi lebih baik. (QS. At-Taubah: 102)
22. Ketika kamu merasa sedih, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan kebahagiaan bagi hamba-Nya yang bersyukur. (QS. Ar-Ra’d: 28)
23. Janganlah kamu terlalu fokus pada kesulitanmu, karena setiap kesulitanmu adalah ujian untuk menguatkan imanmu. (QS. Al-Baqarah: 214)
24. Ketika kamu merasa tidak ada harapan, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan jalan keluar bagi hamba-Nya yang berdoa. (QS. Al-Baqarah: 186)
25. Janganlah kamu terlalu fokus pada kegagalanmu, karena setiap kegagalanmu adalah kesempatan untuk belajar dan memperbaiki diri. (QS. Ali Imran: 139)
26. Ketika kamu merasa tidak mampu, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan kemampuan bagi hamba-Nya yang berusaha. (QS. Al-Anfal: 66)
27. Janganlah kamu terlalu fokus pada kekayaanmu, karena kekayaanmu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Hadid: 20)
28. Ketika kamu merasa tidak dihargai, ingatlah bahwa Allah selalu menghargai hamba-Nya yang ikhlas. (QS. Al-Mujadilah: 11)
29. Janganlah kamu terlalu fokus pada kekuasaanmu, karena kekuasaanmu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Kahfi: 32)
30. Ketika kamu merasa tidak diakui, ingatlah bahwa Allah selalu mengakui hamba-Nya yang jujur. (QS. Al-An’am: 152)
31. Janganlah kamu terlalu fokus pada popularitasmu, karena popularitasmu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Qasas: 60)
32. Ketika kamu merasa tidak dihormati, ingatlah bahwa Allah selalu menghormati hamba-Nya yang rendah hati. (QS. Al-Anfal: 46)
33. Janganlah kamu terlalu fokus pada materimu, karena materimu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Baqarah: 200)
34. Ketika kamu merasa tidak dicintai, ingatlah bahwa Allah selalu mencintai hamba-Nya yang beriman. (QS. Ali Imran: 31)
35. Janganlah kamu terlalu fokus pada duniamu, karena duniamu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Baqarah: 200)
36. Ketika kamu merasa tidak aman, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan perlindungan bagi hamba-Nya yang bertawakal. (QS. At-Taubah: 51)
37. Janganlah kamu terlalu fokus pada keindahanmu, karena keindahanmu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Kahfi: 46)
38. Ketika kamu merasa tidak diberi perhatian, ingatlah bahwa Allah selalu memperhatikan hamba-Nya yang taat. (QS. Al-Ma’arij: 4-5)
39. Janganlah kamu terlalu fokus pada statusmu, karena statusmu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Kahfi: 32)
40. Ketika kamu merasa tidak diakui, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan pengakuan bagi hamba-Nya yang bersyukur. (QS. Al-Ankabut: 64)
41. Janganlah kamu terlalu fokus pada kecantikanmu, karena kecantikanmu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Isra: 37)
42. Ketika kamu merasa tidak dihormati, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan kehormatan bagi hamba-Nya yang sabar. (QS. Al-Anbiya’: 83)
43. Janganlah kamu terlalu fokus pada kecerdasanmu, karena kecerdasanmu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Ankabut: 43)
44. Ketika kamu merasa tidak dianggap, ingatlah bahwa Allah selalu memberikan penghargaan bagi hamba-Nya yang ikhlas. (QS. An-Nisa’: 124)
45. Janganlah kamu terlalu fokus pada reputasimu, karena reputasimu tidak akan membawa kebahagiaan yang abadi. (QS. Al-Hujurat: 13)
46. Ketika kamu merasa tidak dihargai, ingatlah bahwa Allah selalu menghargai hamba-Nya yang taat. (QS. Al-Hujurat: 13)
47. Janganlah kamu terlalu fokus pada kepintaranmu, karena