Kata-kata Bijak Tokoh Agama Islam selalu menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang dalam menghadapi berbagai rintangan dan mencapai kesuksesan dalam hidup. Dalam Islam, bijak adalah salah satu sifat yang sangat dihargai, karena dapat membentuk karakter yang baik dan membawa kebahagiaan bagi diri sendiri dan orang lain. Berikut ini adalah lebih dari 51 contoh kata-kata bijak dari Tokoh Agama Islam yang dapat memotivasi pembaca untuk meraih tujuan, menghadapi rintangan, dan mencapai kesuksesan.
1. Janganlah kamu putus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya tidaklah putus asa dari rahmat Allah selain orang yang kafir. (QS. Yusuf: 87)
2. Tidak ada yang lebih cepat merusak hati seseorang daripada rasa iri dan dendam. (Ali bin Abi Thalib)
3. Kebaikan yang paling utama adalah kebaikan akhlak. (Nabi Muhammad SAW)
4. Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar. (QS. Al-Baqarah: 153)
5. Tidaklah berbakti kepada Allah seorang hamba dengan amal yang lebih dicintai dari amal yang dilakukan dengan ikhlas. (Ibnul Qayyim)
6. Orang yang paling dicintai oleh Allah adalah orang yang paling bermanfaat bagi manusia. (Nabi Muhammad SAW)
7. Janganlah kamu tertipu oleh kedudukan dan kekayaan. Sesungguhnya kebesaran hanya milik Allah. (Umar bin Khattab)
8. Janganlah kamu marah, karena marah melupakan akal. (Ali bin Abi Thalib)
9. Janganlah kamu berkata buruk tentang waktu, karena waktu adalah bagian dari rahmat Allah. (Ali bin Abi Thalib)
10. Sesungguhnya Allah tidak melihat keindahan wajah dan kekayaanmu, tetapi Allah melihat hatimu dan amalmu. (Nabi Muhammad SAW)
11. Ketahuilah, bahwa setiap orang akan dipanggil dengan amalannya. (QS. Al-Isra: 13)
12. Janganlah kamu mengeluh terhadap kehidupan yang sulit, karena kehidupan yang sulit akan membentukmu menjadi lebih kuat. (Ali bin Abi Thalib)
13. Janganlah kamu menunda-nunda kebaikan, karena ketika kamu menunda-nunda, kebaikan akan pergi meninggalkanmu. (Ibnul Qayyim)
14. Sesungguhnya di dalam tubuh manusia terdapat segumpal daging, jika ia baik maka seluruh tubuh akan baik, dan jika ia rusak maka seluruh tubuh akan rusak. Ketahuilah, segumpal daging itu adalah hati. (Nabi Muhammad SAW)
15. Janganlah kamu menyesal atas apa yang telah terjadi, karena sesungguhnya kamu tidak bisa mengubahnya. Tetapi, belajarlah darinya untuk menjadi lebih baik. (Ali bin Abi Thalib)
16. Ketika kamu merasa lelah, istirahatlah, tetapi jangan pernah menyerah. (Zaynab Al-Ghazali)
17. Janganlah kamu terlalu gembira atas kesuksesan yang kamu raih, dan janganlah kamu terlalu sedih atas kegagalan yang kamu alami. Keduanya hanyalah ujian dari Allah. (Ibnul Qayyim)
18. Janganlah kamu merusak kebahagiaan orang lain, karena kebahagiaan orang lain adalah bagian dari rahmat Allah. (Nabi Muhammad SAW)
19. Janganlah kamu menganggap remeh pekerjaan kecil, karena pekerjaan kecil dapat membawa kebaikan yang besar. (Ali bin Abi Thalib)
20. Ketika kamu merasa kesepian, ingatlah bahwa Allah selalu bersama denganmu. (Nabi Muhammad SAW)
21. Janganlah kamu mengeluh tentang ujian yang Allah berikan kepadamu, karena ujian adalah bagian dari rahmat Allah. (Ibnul Qayyim)
22. Janganlah kamu menilai orang lain dari apa yang mereka lakukan, tetapi lihatlah dari hati dan niat mereka. (Nabi Muhammad SAW)
23. Ketika kamu merasa kecil dan lemah, ingatlah bahwa kekuatanmu bersumber dari Allah. (Ali bin Abi Thalib)
24. Janganlah kamu membenci orang lain, karena kebencian hanya merusak hatimu sendiri. (Nabi Muhammad SAW)
25. Janganlah kamu mengharapkan balasan dari manusia atas kebaikan yang kamu lakukan, karena balasan dari Allah lebih baik dan lebih berlimpah. (Ali bin Abi Thalib)
26. Janganlah kamu merasa rendah diri, karena setiap orang memiliki potensi yang besar untuk meraih kesuksesan dalam hidup. (Ibnul Qayyim)
27. Janganlah kamu merasa sombong, karena kesombongan hanya akan membawamu pada kehancuran. (Ali bin Abi Thalib)
28. Janganlah kamu menyerah dalam menghadapi rintangan dan kesulitan, karena setiap kesulitan pasti ada jalan keluarnya. (Nabi Muhammad SAW)
29. Janganlah kamu berpikir bahwa hidup ini selalu mudah, karena hidup ini penuh dengan tantangan dan ujian. (Ali bin Abi Thalib)
30. Sesungguhnya Allah tidak memandang kepada bentuk tubuhmu, tetapi Allah melihat hatimu dan amalmu. (Nabi Muhammad SAW)
31. Janganlah kamu mengira bahwa orang yang selalu tersenyum adalah orang yang tidak memiliki masalah, karena setiap orang menghadapi masalah dalam hidupnya. (Ali bin Abi Thalib)
32. Ketika kamu merasa bahagia, ingatlah bahwa kebahagiaanmu adalah bagian dari rahmat Allah. (Nabi Muhammad SAW)
33. Janganlah kamu berbicara tanpa berpikir, karena setiap kata yang keluar dari mulutmu memiliki dampak yang besar. (Ali bin Abi Thalib)
34. Janganlah kamu merasa takut dalam mengambil keputusan, karena setiap keputusan adalah ujian dari Allah yang harus kamu hadapi dengan sabar. (Ibnul Qayyim)
35. Janganlah kamu berpikir bahwa kebahagiaan hanya bisa didapatkan dari harta dan tahta, karena kebahagiaan yang sejati adalah kebahagiaan dalam hati. (Ali bin Abi Thalib)
36. Janganlah kamu mengeluh tentang kekurangan yang kamu miliki, karena kekurangan adalah bagian dari ciptaan Allah yang harus kamu terima dengan ikhlas. (Ibnul Qayyim)
37. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum, kecuali mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. (QS. Ar-Ra’d: 11)
38. Janganlah kamu merasa iri terhadap keberhasilan orang lain, karena keberhasilan orang lain adalah bagian dari rahmat Allah. (Nabi Muhammad SAW)
39. Janganlah kamu berpikir bahwa kesuksesan hanya bisa didapatkan dengan usaha yang keras, tetapi kesuksesan juga memerlukan keberuntungan dan bantuan dari Allah. (Ali bin Abi Thalib)
40. Janganlah kamu berpikir bahwa kebahagiaan hanya bisa didapatkan dari orang lain, tetapi kebahagiaan juga bisa kamu ciptakan sendiri dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat. (Ibnul Qayyim)
41. Janganlah kamu bertindak semaumu, karena setiap tindakanmu akan berdampak pada kehidupanmu di masa depan. (Ali bin Abi Thalib)
42. Janganlah kamu merasa sombong atas apa yang kamu miliki, karena semua yang kamu miliki hanyalah titipan dari Allah. (Nabi Muhammad SAW)
43. Janganlah kamu merasa takut terhadap orang yang merendahkanmu, karena setiap orang memiliki kelemahan dan kesalahan. (Ali bin Abi Thalib)
44. Janganlah kamu merasa sedih atas kegagalan yang kamu alami, karena kegagalan adalah bagian dari proses menuju kesuksesan.